Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2019

Kkum #3

"Dara ikut gua bentar ayo.." Ucap Chani yang menarik tanganku dengan tiba-tiba "Ha?! Kemana? Ijin dulu sama manager Kang nanti kalo dia nyariin gimana?" Jawabku dengan wajah yang terkejut "Ceemmm apa lu mau berantem sama gua kaya gini terus?!!" Ucap Chani dengan nada yang cukup keras       Pada akhirnya kami yang selalu bertengkar ini secara perlahan dapat menghilangkan kebiasaan kecil itu. Masih berada diarea perusahaan stasiun televisi Korea ini Chani menarik tanganku dan membawaku ke suatu tempat yang aku sendiri pun terkejut saat melihatnya. Sebuah tempat yang dikhususkan untuk para bintang tamu acara yang berupa banyaknya fasilitas yang dapat digunakan.      Mata dan mulutku seketika terbuka lebar saat melihat banyaknya permainan mini dan beberapa macam makanan yang tersedia pada tempat ini. Jujur, ini adalah tempat terbaik yang pernah aku datangi. Aku bahkan tak pernah terfikir jika ada tempat yang sangat spesial seperti ini....

Kkum #2

- LEE CHANI -      Seorang idol Korea yang tak perlu diragukan lagi keahliannya. Ia sangat menguasai musik, membuat lagu, bernyanyi, menari, bahkan berakting. Dari yang ku tau mengenainya selama ini melalui acara variety show Korea yang pernah ku lihat, Chani juga seseorang yang menyenangkan. Untuk penampilan, pakaian yang terlihat sederhana namun tetap berharga selangit itu tak berpengaruh pada wajahnya karena menurutku wajah tampannya itu adalah keindahan yang mutlak. "....." Aku yang hanya melamun diam didalam lift ini memikirkan situasi saat ini      Tanpa ku tau apa yang akan terjadi padaku setelah ini, aku hanya berjalan keluar lift dan menuju ruangan yang tadi disebutkan oleh seorang laki-laki yang bertemu denganku pertama kali yang sampai saat ini aku belum tau ia siapa.      Dengan kepala yang terus melihat keterangan ruangan disamping pintu-pintu ini, aku terus berjalan mencari ruangan tersebut dengan membawa barang-ba...

Kkum #1

"Ada gak sih orang didunia ini yang bisa ngendaliin mimpinya sendiri? Dia mau mimpi apa, kemana, sama siapa? Bahkan sekalipun bangun dari mimpi, dia bener-bener bisa lanjutin mimpinya itu? Kalo gua bilang ada, dan itu gua... Apa bakalan ada yang percaya ya sama omong kosong kaya gitu??? Gak ada! Hhhffftttt" Ucapku yang berada didepan monitor kantor siang ini dengan wajah yang terlihat bingung - SANDARA -      Seorang perempuan yang selalu merasa bahwa dirinya cantik dan sejuta pekerjaan yang selalu menunggunya di meja kerjanya itu serta dengan banyaknya hal yang mengumpul dan sepertinya menetap pada kepala ini. Sedihnya lagi perempuan itu adalah aku, diri ini. Sebenarnya aku tak berbeda jauh dengan perempuan lainnya yang memiliki sikap seperti itu. Memiliki kehidupan normal, bangun di pagi hari dan tidur pada malam hari. Namun sayangnya, ada satu hal yang menjadi rahasia dalam diriku ini yang hanya dapat kusimpan tanpa bisa menceritakannya pada orang lain....

Detik #3

"Hallo Mentari... Kamu masih mau diem-diem gini terus?" Ucap Aldhi yang malam ini menelfonku "Dhi, hari ini aku lagi cape. Kalo kamu mau berantem nanti nanti aja Dhi" Jawabku dengan suara yang terdengar lesuh "Ko kamu ngomongnya kaya gitu Mentari? Justru aku gak mau kita terus-terusan kaya gini. Aku ga ngerti sama sikap kamu yang kaya gini, aku mau jelasin sesuatu sama kamu. Aku gak mau kamu mikir yang gak gak kaya gini" Jawab Aldhi dengan suara yang tenang      Hari ini, malam ini ternyata benar datang. Situasi dimana pada awalnya hanya menjadi sebuah ketakutan ternyata kini aku sedang berhadapan dengan itu. Aku yang awalnya mencoba untuk mengerti sebuah rasa yang kupikir hanyalah ego semata kini entah mengapa sulit untukku menghadapinya. Entah siapa yang bersalah dalam ceritaku ini namun yang ku rasakan hanyalah ketakutan. Takut jika apa yang kupikirkan saat ini akan benar-benar terjadi.       Entah sudah berapa hari aku dan Aldh...