Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2020

SURVIVE : 21 #2

     Begitu banyak hal sulit yang harus ku hadapi saat ini. Saat seperti ini hati adalah satu-satunya tempat yang sangat rapuh. Ketika tersenggol sedikit pun bukan tak mungkin lagi air mata ini akan mengalir begitu derasnya. Berjuang untuk bertahan dalam situasi ini adalah hal yang cukup sulit. Jika saja aku bukanlah seseorang yang kuat entah dimana kini aku berada.      Namun seiring berjalannya waktu, secara perlahan aku sudah merelakan semua ekspetasi itu pergi. Lalu memunculkan sebuah harapan baru dimana lebih memungkinkan untukku bisa menggapainya. Gala selalu berkata padaku, jika suatu saat nanti hidupku akan bahagia jauh dari semua ekspetasiku terdahulu. Ia selalu menanamkan sebuah pemikiran positif pada diriku dengan caranya, sekalipun itu harus melewati sebuah pertengkaran yang berisik. Tapi harus ku akui, apa yang diucapkan Gala memang benar.      Aku bukanlah satu-satunya seseorang didunia ini yang merasakan kesedihan dan haru...

SURVIVE : 21 #1

21 TAHUN. - Kuliah : OKE ✔ - Bisnis : ADA ✔ - temen : BEST FRIEND ✔ - Uang Bulanan : KAYA JALAN TOL, MULUS!  ✔ - Gebetan : 1, 2, 3, 4, SEMUANYA BAIK ✔ "itu adalah 21 tahun gue yang banyak diimpiin sama banyak orang. Gak ada yang gak mungkin dalam situasi itu. Bisa di bilang, gua adalah perempuan yang sangat beruntung" Ucapku yang tersenyum bahagia dengan semua keajaiban itu. ~ "Hah!! Miracle? Mimpi!! Hhfftttt" Keluh kesahku pada siang ini setelah melakukan sebuah interview pekerjaan.      Azalea, 21 tahun.      Dengan semua list yang sangat membuat orang-orang terkagum-kagum dan membuat diri ini begitu muak untuk terus memikirkannya. Ya, pernah mendengar kalimat jika sebuah ekspetasi itu indah dan sangat indah. Bagaimana? Indah bukan? Semua ekspetasi yang tersusun rapih seakan-akan itu adalah rutinitas yang diinginkan oleh semua orang. Semua orang, termasuk aku.      Sesak rasanya dada ini untuk mengingat semua ekspeta...

WHEN MY NAME "EMPTY" #8

     Hari itu, hari pertama dimana aku mendapat kabar duka mengenai Bintang adalah hari yang membuatku begitu sedih. Rasanya aku seperti seseorang yang tak memiliki perasaan, rasanya seperti aku adalah seorang sahabat yang buruk bahkan masih pantaskah aku disebut sebagai sahabatnya.      Kala itu semua menangis, semua berduka bahkan aku pun sempat pingsan. Kepergian Bintang adalah hal yang menyakitkan untuk kami. Betapa berusahanya ia mencoba untuk terus bertahan dalam kehidupan yang membuatnya amat tertekan, sampai akhirnya ia memilih untuk menyudahi segalanya secara sepihak.      Bintang mengalami over dosis, hal itu sempat membuat keluarga benar-benar terkejut dan ingin menuntut pihak Rumah Sakit atas kelalaiannya. Karena keluarga Bintang berpikir jika semua itu karena kesalahan para medis. Sampai akhirnya semua tiba-tiba saja diam membeku ketika menemukan beberapa lembar surat didalam sebuah buku milik Bintang. Surat yang berisi se...

WHEN MY NAME "EMPTY" #7

( Jauh dari semua kebahagiaan itu, ini adalah apa yang dirasakan oleh Bintang.. ) ( Kisah yang selama ini Bintang pendam sendiri)       Sebenarnya, kehidupanku tak senyaman yang mereka bayangkan. Terlahir dalam keluarga mapan pun bukan berarti selamanya hidupku akan bahagia seperti masa kecil dulu. Pada awalnya semua berjalan dengan bahagia tiap moment dalam hidupku adalah sesuatu yang membuatku terus menampakan senyum pada wajah ini.      Akan tetapi, entah mengapa satu persatu masalah datang begitu saja tanpa kode apapun. Bagiku semua terasa sangat mendadak dan begitu cepat sampai rasanya sulit untuk bernafas. Pada tahun terakhir masa SMA ku benar saja, kedua orangtuaku memilih untuk berpisah. Sebagai pengusaha yang terkenal dalam bidangnya bukanlah hal sulit untuk mereka menutupi kabar buruk itu dan terus menjalankan kehidupan seakan-akan tak ada yang terjadi. Itulah yang harus ku hadapi, mencoba tersenyum dan berusaha untuk menyimpan ce...