Langsung ke konten utama

DIA

 


Dia


     Dia adalah seorang gadis dengan jenis yang tak mudah jatuh cinta. Satu dari sekian alasannya adalah karena dia tak istimewa. Pikirnya, dia tak sempurna...

     Padahal banyak orang di sekelilingnya yang menyukai pribadinya. Orang-orang di sekelilingnya yang memberikan komentar baik akan dirinya. Namun lagi, dalam hatinya dia memang tak istimewa. Dan juga dia masih harus menyelesaikan urusannya dengan dirinya sendiri terlebih dahulu. 

"Selesein lembar ini, baru lanjut ke halaman baru" Ucapnya


Banyak ketakutan yang belum bisa ia atasi. 

Jika ada seseorang yang bercerita, dengan tenang ia akan mendengarkan

Jika ada seseorang yang memerintah, ia akan melakukan sembari menjawab " iya "

Jika ada seseorang yang berteriak, ia hanya terdiam dan akan menerima semua ucapan itu


     Dia hanya ingin dicintai, menemukan... tidak. 

     Bertemu dengan seseorang yang mau menerima kondisinya bahkan ketika dia sedang tak memiliki rasa percaya dirinya. Karena satu-satunya hal yang dikhawatirkan olehnya adalah ketika nanti seseorang itu tau bagaimana kondisinya yang sebenarnya. 


" Apa ada orang yang akan menetap sekalipun dia tau apa kesedihan dan kecemasan gue? " Ucapnya


     Namun dibalik itu semua, sebenarnya dia begitu istimewa, dia begitu baik. Sampai sikap baiknya sering kali dipakai orang lain untuk meluapkan dan melampiaskan amarah mereka padanya. Karena ya, mereka tau dia tak akan bisa marah. Dia hanya bisa menangis, apapun keadaannya yang dapat ia lakukan hanya menangis.


Dia hanya sedang berada dalam proses untuk mengenal dirinya sendiri

Dia hanya perlu bersahabat dengan dirinya sendiri

Dia hanya ingin ketika dalam waktu yang tepat akan ada seseorang yang dapat menyayanginya, menghormatinya dan memuliakannya

Lalu membuat dia berpikir, 

Jika dia juga salah satu wanita yang membuat seseorang bersyukur akan kehadirannya didunia ini. 


     Karena selama ini, dia hanya hidup berdampingan dengan kecemasan yang tak pernah diketahui oleh siapapun. Dia menelan semua ketakukan yang ada seorang ini. Dia selalu bersikap jika tak ada suatu hal yang aneh yang terjadi padanya. Dia setegar itu namun selemah itu. 

     Karena selama ini pula, tak pernah ada yang tau jika ia seorang diri disini. Dengan malam yang dingin dia selalu menangis hanya untuk menghilangkan rasa cemasnya dan menenangkan pikirannya kembali. Dia sudah memegang handphone sebenarnya, hanya saja ia enggan menghubungi siapapun karena menurutnya...


" Jika aku berbicara dalam kondisi seperti ini entah kalimat apa yang akan terlontar atau mungkin entah apakah aku masih dapat berbicara atau hanya menangis dalam panggilan telephone itu " 


     Esok adalah hari dimana kecemasannya dengan rutin hadir. Tanpa ada yang tau bagaimana selama ini dia berjuang dengan dirinya sendiri melawan hal yang hanya dirasakan oleh dirinya saja. Mungkin itu alasannya hingga saat ini mereka belum di pertemukan, di antara satu dan lain hal adalah karena dia harus menyelesaikan urusannya dengan dirinya sendiri. 

Dia harus menyelesaikan halaman terakhir itu sebelum dia mulai meneteskan tinta pena pada halaman baru selanjutnya. Karena sampai saat ini sebenarnya halaman terakhir itu belum juga menemukan ending scene yang tepat. Dia masih harus berjuang. Gadis itu masih harus berusaha dengan kuat. 


Dan, 

Gadis itu, biasa dipanggil "mita"


21 March 2021

00.21


- Author -

Terimakasih sudah membaca

Instagram : mithafull

Wattpad : Pelangi Short Story





Komentar

Postingan populer dari blog ini

SURVIVE : 21 #1

21 TAHUN. - Kuliah : OKE ✔ - Bisnis : ADA ✔ - temen : BEST FRIEND ✔ - Uang Bulanan : KAYA JALAN TOL, MULUS!  ✔ - Gebetan : 1, 2, 3, 4, SEMUANYA BAIK ✔ "itu adalah 21 tahun gue yang banyak diimpiin sama banyak orang. Gak ada yang gak mungkin dalam situasi itu. Bisa di bilang, gua adalah perempuan yang sangat beruntung" Ucapku yang tersenyum bahagia dengan semua keajaiban itu. ~ "Hah!! Miracle? Mimpi!! Hhfftttt" Keluh kesahku pada siang ini setelah melakukan sebuah interview pekerjaan.      Azalea, 21 tahun.      Dengan semua list yang sangat membuat orang-orang terkagum-kagum dan membuat diri ini begitu muak untuk terus memikirkannya. Ya, pernah mendengar kalimat jika sebuah ekspetasi itu indah dan sangat indah. Bagaimana? Indah bukan? Semua ekspetasi yang tersusun rapih seakan-akan itu adalah rutinitas yang diinginkan oleh semua orang. Semua orang, termasuk aku.      Sesak rasanya dada ini untuk mengingat semua ekspeta...

PELANGI #8

   #STORY YESTERDAY [[srrrrkkkk!!! srrrkk!!] "Aaa!!"] ###      Aku selalu berfikir mengapa aku ditakdirkan didunia ini kalau pada akhirnya aku hanya akan merasakan semua ini. Apa aku memang ditakdirkan untuk merasakan semua rasa sakit ini atau apa aku ini adalah reinkarnasi dari seseorang yang jahat sampai aku harus merasakan akibatnya kini.  Aku sangat ingin pergi dari tempat ini, dari situasi ini, dari dunia ini. Kali ini aku kira aku sudah mencapai titik itu, tituk dimana aku sudah tidak dapat bertahan lagi.      Apa kau kira pelangi akan datang dengan mudahnya atau salju akan turun dengan indahnya. Aku hanya ingin menutup mata ini, mengucapkan selamat tinggal dan melupakan semua rasa sakit ini. Sungguh, ijinkan aku nyaman dengan hidupku sendiri. Ijinkan aku menutup mata ini dan biarkan aku mengucapkan selamat tinggal. "Mir kamu ga makan malemmm.. Ya Allah Miraaaa!!! Astagfirullah Mira Ya Allah!!!" ### [Telp] [Papa...

DRAMA : 4. "Apa yang harus dilakukan saat kencan pertama??? "

#Kamus Hari Ini# 1. 뭐 (mwo) : apa 2. 우리 사귀자 (uri sagwija) : kita pacaran 3. 괜찮아요 (gwaenchanhayo) : tidak apa-apa ~ " 뭐  (mwo)??????!!!!" Sahutku dengan wajah yang terkejut dan juga bingung "Kamu tahu kan kalau aku tak pernah merasakan bagaimana rasanya pacaran. Hari ini saja, aku mohon... Jadilah pacarku... Aku ingin memiliki kenangan indah bersama pacarku sendiri tanpa ada skenario apapun tak seperti saat aku sedang shooting.. 우리 사귀자  (uri sagwija)" Ucap Hoon Oppa yang tak pernah memalingkan pandangannya dari mataku "Ooo... Ohhh.. Aaa... Eeee.. Mmmmmmm.. Ooo.. Oo..  Okk.. Okkkee. Kit.. kit.. kita pa.. pa.. Pacar.. ran" Jawabku yang benar-benar sangat gugup berada di dalam mobil ini      Dan akhirnya semua berlalu begitu saja walau rasanya aku sangat ingin berteriak dan ingin keluar dari mobil ini sekarang juga namun nyatanya aku sangat ingin berada di mobil ini lebih lama lagi, seperti ini saja dan hanya ada aku juga Hoon Oppa....