Langsung ke konten utama

WHEN MY NAME "EMPTY" #3




     Tak usah ditanya lagi bagaimana akhirnya. Entah Bintang terlalu baik, terlalu polos atau terlalu bucin. Hanya berselang 2 minggu dengan mata yang sembab, Bintang menghubungiku melalui video call dan menceritakan bagaimana statusnya dengan Farhan kala itu. Kala itu aku tak begitu kaget karena aku tau jika hal seperti ini akan terjadi, hanya saja aku kesal dan merasa kasian dengan Bintang yang jelas terlihat sedih.

"Huhuhuuhuu... Kampret! Gua putus sama Farhan Sel... Padahal kita gak ada masalah apa-apa terus, terus, terus dia mutusin gue. Katanya mau fokus belajar huuhuuu. Emang selama pacaran sama gua dia gak fokus belajar apa?! Padahala Farhan kan juga gak pinter-pinter banget terus kita juga gak pernah jalan bareng. Huuhuuuuuhuu" Ucap Bintang dengan tangisan yang terlihat menyedihkan
"Batu sih lu. Berapa kali coba gua bilang gak usah ladenin itu cowo, sekarang gini kan akibatnya. Udahlah move on, gak mau ya gua liat lu nangis kaya gini gara-gara cowo kaya dia" Ucapku dengan agak kesal dan membuatnya terus menangis

     Itu adalah kali pertama aku melihat Bintang menangis karena laki-laki. Kesal rasanya tiap kali menyadari kedua matanya terlihat begitu sembab ketika pagi hari di sekolah. Sebenarnya aku tak ingin menyebut dan mengungkit Farhan dalam cerita ini, namun kurasa ini adalah hal yang perlu ku tulis untuk menggambarkan seberapa polosnya Bintang takluk pada semua omong kosong Farhan. Alasan hubungan mereka berakhir tak akan ku ungkap dengan jelas, yang pasti aku cukup senang pada akhirnya Bintang tak lama-lama menjadi pasangan si playboy sekolah kala itu
     Masa SMA ini kami lebih melihat kefokusan satu sama lain. Sekalipun tak jarang kisah percintaan itu kerap muncul tapi pada akhirnya aku dan Bintang belum juga menemukan seseorang yang pas. Lagi-lagi ya karena kami masih seorang pelajar dan kefokusan akan usaha untuk masa yang akan datang itu jauh lebih penting dari pada kebucinan sesaat yang mungkin pada waktu tertentu akan menimbulkan rasa malas untuk mengenang.

     Bagi Bintang yang merupakan orang dengan level kehidupan yang tinggi, fasilitas belajar bukanlah menjadi hambatan. Sekali lagi ku beri tahu jika Bintang memang sahabat terbaik, semua contoh soal yang materi pelajaran dengan harga yang tak begitu murah dengan gampangnya ia bagikan kepada teman-temannya. Kami saling belajar bersama, membantu satu sama lain, dan saling memberikan cara penyelesaian terhadap soal-soal yang masih kurang di mengerti.

"Bi, lu gak rugi apa share soal-soal ini? Kalo gua jadi lu sih mikir-mikir lagi mau belajar bareng pake soal ini apa gak" Ucap Juli, teman sekelas kami
"Yee Jul, otak lu jahat ya ternyata haha" Sahutku dengan bercanda
"Yaa coba deh lu bayangin Sel.. Ini soal, materi kan gak murah. Gak sembarangan murid bisa dapet juga kan?! Ceemmm" Ucap Juli dengan heran
"Pernah bayangin gak sih lo kalo gua pelajarin soal ini, materi ini sendiri, dan kalo amit-amit nih, gua sendiri yang lulus sedangkan temen-temen gua pada bye bye. Gimana????!!! Kan lebih serem" Jawab Bintang dengan candaan pula
"Kurang beruntung apa sih kita temenan sama ni anak Jul? Pinter, baik..." Ucapku dengan tertawa
"Ha.. Ha.. Ha.. Ceemm giliran diginiin baru baik ya kalian" Jawab Bintang


(bersambung...) 
Terimakasih sudah membaca :)
Instagram : mithafull

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SURVIVE : 21 #1

21 TAHUN. - Kuliah : OKE ✔ - Bisnis : ADA ✔ - temen : BEST FRIEND ✔ - Uang Bulanan : KAYA JALAN TOL, MULUS!  ✔ - Gebetan : 1, 2, 3, 4, SEMUANYA BAIK ✔ "itu adalah 21 tahun gue yang banyak diimpiin sama banyak orang. Gak ada yang gak mungkin dalam situasi itu. Bisa di bilang, gua adalah perempuan yang sangat beruntung" Ucapku yang tersenyum bahagia dengan semua keajaiban itu. ~ "Hah!! Miracle? Mimpi!! Hhfftttt" Keluh kesahku pada siang ini setelah melakukan sebuah interview pekerjaan.      Azalea, 21 tahun.      Dengan semua list yang sangat membuat orang-orang terkagum-kagum dan membuat diri ini begitu muak untuk terus memikirkannya. Ya, pernah mendengar kalimat jika sebuah ekspetasi itu indah dan sangat indah. Bagaimana? Indah bukan? Semua ekspetasi yang tersusun rapih seakan-akan itu adalah rutinitas yang diinginkan oleh semua orang. Semua orang, termasuk aku.      Sesak rasanya dada ini untuk mengingat semua ekspeta...

PELANGI #8

   #STORY YESTERDAY [[srrrrkkkk!!! srrrkk!!] "Aaa!!"] ###      Aku selalu berfikir mengapa aku ditakdirkan didunia ini kalau pada akhirnya aku hanya akan merasakan semua ini. Apa aku memang ditakdirkan untuk merasakan semua rasa sakit ini atau apa aku ini adalah reinkarnasi dari seseorang yang jahat sampai aku harus merasakan akibatnya kini.  Aku sangat ingin pergi dari tempat ini, dari situasi ini, dari dunia ini. Kali ini aku kira aku sudah mencapai titik itu, tituk dimana aku sudah tidak dapat bertahan lagi.      Apa kau kira pelangi akan datang dengan mudahnya atau salju akan turun dengan indahnya. Aku hanya ingin menutup mata ini, mengucapkan selamat tinggal dan melupakan semua rasa sakit ini. Sungguh, ijinkan aku nyaman dengan hidupku sendiri. Ijinkan aku menutup mata ini dan biarkan aku mengucapkan selamat tinggal. "Mir kamu ga makan malemmm.. Ya Allah Miraaaa!!! Astagfirullah Mira Ya Allah!!!" ### [Telp] [Papa...

DRAMA : 4. "Apa yang harus dilakukan saat kencan pertama??? "

#Kamus Hari Ini# 1. 뭐 (mwo) : apa 2. 우리 사귀자 (uri sagwija) : kita pacaran 3. 괜찮아요 (gwaenchanhayo) : tidak apa-apa ~ " 뭐  (mwo)??????!!!!" Sahutku dengan wajah yang terkejut dan juga bingung "Kamu tahu kan kalau aku tak pernah merasakan bagaimana rasanya pacaran. Hari ini saja, aku mohon... Jadilah pacarku... Aku ingin memiliki kenangan indah bersama pacarku sendiri tanpa ada skenario apapun tak seperti saat aku sedang shooting.. 우리 사귀자  (uri sagwija)" Ucap Hoon Oppa yang tak pernah memalingkan pandangannya dari mataku "Ooo... Ohhh.. Aaa... Eeee.. Mmmmmmm.. Ooo.. Oo..  Okk.. Okkkee. Kit.. kit.. kita pa.. pa.. Pacar.. ran" Jawabku yang benar-benar sangat gugup berada di dalam mobil ini      Dan akhirnya semua berlalu begitu saja walau rasanya aku sangat ingin berteriak dan ingin keluar dari mobil ini sekarang juga namun nyatanya aku sangat ingin berada di mobil ini lebih lama lagi, seperti ini saja dan hanya ada aku juga Hoon Oppa....